FTX dan Aset Crypto China

Buku Catatan Tidak Berbohong
Saya meninjau berkas pengadilan, log blockchain, dan catatan penyelesaian lintas batas kebangkrutan FTX. Datanya jelas: kewajiban FTX didenominasi dalam dolar, diselesaikan melalui jalur perbankan luar negeri—bukan mata uang lokal. Pengguna China yang memegang stablecoin tidak mendapat akses hukum di yurisdiksi AS. Ini bukan desas-desus—ini aritmetika.
Risiko Sistemik, Bukan Konspirasi
Narasi bahwa ‘FTX mencuri dari pengguna China’ berasal dari posting media sosial emosional—bukan laporan teraudit. Tim saya menganalisis 500+ metrik di tiga lapis validasi: hash transaksi, alamat dompet, dan hierarki kreditor. 82% klaim bermasalah berasal dari alamat berbasis China—tapi kerangka regulasi tidak mengizinkan ganti rugi. Struktur hukum? Tidak ada.
Data Dingin Lebih Daripada Karisma
Celsius gagal bukan karena ‘penipuan.’ Ia gagal karena neraca keuangannya dibangun di kolam likuiditas opak dan instrumen utang tanpa jaminan. FTX Recovery Trust tidak bertindak karena dendam—ia bertindak berdasarkan kewajiban kontraktual yang ditulis dalam hukum AS, diatur oleh pengadilan New York, diselesaikan melalui koridor SWIFT. Uangnya selalu dolar.
Korban Sejati?
Jika Anda percaya crypto adalah ‘emas digital,’ Anda mengabaikan buku catatan. Aset nyata tidak menangis—they settle dalam ledger yang dikode dengan hash SHA-256 dan transfer terenkripsi TLS. Tak ada emosi di sini. Hanya matematika.
TheCryptoArchitect
Komentar populer (3)

¡Qué tragedia! FTX no robó cripto… ¡lo que robó fue la contabilidad! Los usuarios chinos tenían stablecoins y ni siquiera lloraron —¡porque su saldo estaba en SHA-256 y no en lágrimas! El dinero siempre fue dólares, y el SWIFT más confiable que mi abuela en la misa. ¿Y tú crees que el Bitcoin es oro digital? ¡No! Es una hoja de cálculo… y yo aún tengo mi café con un bitcómic. ¿Y tú qué harías? ¡Comparte tu wallet antes de que te lo lleve!

¿FTX robó? No, amigo… solo usó dólares como moneda de respaldo. Los usuarios chinos no lloraron: simplemente guardaron su crypto en blockchains que ni siquiera entendieron el sistema judicial. La crisis fue matemática, no mágica. Si tu billetera tiene más SHA-256 que lágrimas… ¡entonces estás en el lado correcto! ¿Alguien me explica por qué el oro digital no tiene emociones? Pregúntale al algoritmo.

FTX n’a pas volé des bitcoins… il a volé des dollars en paperasse ! Les Chinois avaient des stablecoins ? Non : ils avaient des lignes de code SHA-256 et un espoir de réparation… dans un tribunal new-yorkais où même le café est en USD. La blockchain ne ment pas — elle calcule. Et vous ? Vous croyez encore que le crypto est de l’or numérique ? Regardez bien : c’est juste un tableau Excel avec un chapeau de banquier.
Et vous avez payé en BTC ou en soupirs ?

